A: “Nggak bener tuh pemerintah. Daya beli masyarakat masih rendah, dibilang tingkat perekenomian kita meningkat.”
B: “Apanya yang nggak bener? Menurut perhitungan statistik, angka pertumbuhan perekonomian kita emang meningkat.”
A: “Tapi kan itu hanya angka. Faktanya, masih banyak rakyat kita yang buat beli beras aja susah.”
B: “Makanya kerja, jadi bisa beli beras.”
A: “Mereka udah kerja, tapi harga berasnya terus-terusan naek.”
B: “Itu kan wajar.”
A: “Harga sembako lainnya juga ikut-ikutan naek.”
B: “Itu juga masih wajar. Pemerintah pasti punya solusi.”
A: “Kamu pendukung pemerintah yah?”
B: “Iya. Saya bakal ikut semua keputusan pemerintah! Saya kan pendukung SBY.”
A: “Nggak bakal nentang?”
B: “Nggak!”
A: “Nggak bakal protes kalo ada kebijakan kontroversial?”
B: “Nggak bakal! Mereka pasti punya alasan.”
A: “Tapi katanya, pemerintah bakal naekin lagi harga BBM loh...”
B: “Yang boneng?!”
A: “Iya...”
B: “Dasar pemerintah gila! Nggak ngerti penderitaan rakyat!”
A: “Loh, katanya nggak bakal protes?”
B: “Kalo urusannya berhubungan ama harga bensin, itu beda ceritanya!”
A: “#@%%$^*&!!”